9
Perwakilan BEM di Riau yang hadir diantaranya BEM Universitas Riau, BEM UIN
Suska Riau, BEM UMRI, BEM STIE Bangkinang, BEM STIE Purnagraha, BEM AMIK
Mahaputra, BEM STMIK Dharmapala Riau, BEM Stikes Payung Negeri dan BEM Stikes
Persada Bunda.
Pada
kesempatan tersebut Koordinator Pusat BEM se-Riau, Zulfa Hendri mengungkapkan
rasa terima kasihnya kepada Gubernur Annas Maamun karena telah diberikan waktu
untuk berdialog dan bertatap muka langsung dengan rekan-rekan aktivis mahasiswa
Riau. Zulfa yang juga Presiden Mahasiswa Universitas Riau ini berharap agar
pertemuan dengan Gubri Annas Maamun bisa dilaksanakan secara intens sehingga
peran orang muda dan intelektual muda saling bersinergi.“Kami sangat berterima
kasih Pak Gubernur telah sudi meluangkan waktunya untuk berdialog dengan kami.
Kami mengkritik selama ini bukan karena kami membenci pak, itu adalah bentuk
cinta kami kepada pemerintah, kami hanya ingin mengawasi. Dan kami memiliki
harapan yang sangat besar kepada bapak, agar Riau ini menjadi lebih baik
kedepannya”ungkap Zulfa.
Gubernur
Riau Annas Maamun pun menjawab pertanyaan dan permintaan para mahasiswa ini
dengan cermat dan satu persatu dijabarkan.“Saya juga mengucapkan terima kasih
kepada anggota BEM yang hadir malam ini, sebenarnya acara ini sudah lama saya
inginkan, adakan dialog bahkan saya juga minta langsung ke Rektornya tapi waktu
itu belum ada”terang Gubri dengan serius.
Dalam
penjelasannya,ada beberapa hal yang menjadi poin penting diantaranya adalah
mengenai isu atas tuduhan terkait tindakan asusila yang kembali dibantah oleh
Gubri.“Saya sebelumnya ingin menyampaikan maaf kepada semua tamu yang hadir dan
juga masyarakat Riau, akhir-akhir ini saya sudah banyak mendapat tuduhan,
fitnah-fitnah terkait kasus asusila, saya kasihan dengan anak dan istri saya,
bahkan terjadi pemerasan, saya sabar”kata Gubri Annas Maamun.“Namun saya tak
bisa sabar lagi, saya lapor ke Mabes Polri, ini semua terjadi karena keinginan
mereka tidak terpenuhi hingga saya dituduh dan difitnah, Demi Allah saya tidak
pernah melakukan hal tersebut,dan disana ada masalah politik juga, jadi saya
serahkan semuanya kepada proses hukum saja, biarlah proses hukum yang
berjalan,”ungkap Gubri lagi.
Kementerian KOMINFO
BEM UNRI