Rabu, 03 September 2014

KEMENPP taja Diskusi “Riau Darurat Kekerasan pada Perempuan dan Anak”

Pekanbaru (2/9) – Semakin maraknya Kekerasaan yang terjadi di Provinsi Riau ini, baik kepada perempuan dan anak. Terlihat dari berbagai media cetak maupun elektronik tentang kekerasan yang dirasakan oleh perempuan dan juga anak – anak. Kementerian Pemberdayaan Perempuan BEM Universitas Riau taja diskusi tentang “Riau Darurat Kekerasan pada Perempuan dan Anak.

            Selain BEM Universitas Riau, hadir bersama BEM Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim, BEM Universitas Islam Riau (UIR), BEM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Purna Graha, KAMMI Pekanbaru, UKMI Ar-Royan, dan Hima PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) FKIP Universitas Riau.

            Diskusi yang dimulai sore tadi, 16.00 di Sekre Juang BEM Universitas ini dibuka oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan, Wulan Kumala Dewi. Diskusi yang diadakan oleh KEMENPP ini disambut sangat baik dari kalangan mahasiswa, aktivis perempuan. Hasil dari diskusi yang dilakukan ini, menyepakati untuk dibentuknya Forum Perempuan Riau yang bekerja sama dengan LSM yang ada di Provinsi Riau. Menurut Menteri PP, Forum Perempuan Riau yang dibentuk ini bisa memberikan kontribus kepada perempuan Riau “ dengan adanya Forum Perempuan  ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam penyelesaian perempuan dan anak khususnya di Provinsi Riau” ucapnya.

            “Forum seperti ini sangat dinanti-nanti dari dulu, namun belum ada yang menggerakkan, saya sangat senang ketika diundang oleh Saudara Wulan untuk mengikuti diskusi ini sekaligus membuat wacana pembentukan forum perempuan ini” ujar Ulifata Ni’mah, Menteri Pemberdayaan Prmpuan BEM UIN. Dikatakan juga apresiasinya kepada BEM Universitas Riau yang sudah tanggap dan peka terhadap permasalahan Perempuan dan Anak yang saat ini terjadi di Provinsi Riau.

            “Semoga Forum seperti ini bisa lebih matang lagi, sehingga kita dapat mendekralasikan diri dalam waktu dekat ini,” ujar Nurma Juita sebagai koordinator didefisi Pemberdayaan Perempuan KAMMI Pekanbaru. Diskusi ditutup dengan bersalam – salaman.




Kementerian KOMINFO
BEM UNRI







0 komentar:

Posting Komentar