Selasa, 16 September 2014

GUBRI UNDANG AKTIVIS MAHASISWA RIAU

Pekanbaru - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Provinsi Riau diundang Gubernur Annas Maamun di kediaman beliau pada Minggu malam (15/9) sekitar pukul 22.00 Wib. Kedatangan BEM se Riau ini langsung disambut oleh Gubernur Annas Maamun dengan jamuan makan malam dan diskusi-diskusi serta Tanya jawab terkait isu politik yang sedang berkembang serta program pembangunan Riau kedepan. Gubernur Riau Annas Maamun didampingi oleh Wakil Gubernur, Arsyadjuliandi Rachman, Asisten II , Wan Amir, Kepala Kesbangpolimas, Nizamul, Karo Humas Yoserizal. 

9 Perwakilan BEM di Riau yang hadir diantaranya BEM Universitas Riau, BEM UIN Suska Riau, BEM UMRI, BEM STIE Bangkinang, BEM STIE Purnagraha, BEM AMIK Mahaputra, BEM STMIK Dharmapala Riau, BEM Stikes Payung Negeri dan BEM Stikes Persada Bunda.

Pada kesempatan tersebut Koordinator Pusat BEM se-Riau, Zulfa Hendri mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Gubernur Annas Maamun karena telah diberikan waktu untuk berdialog dan bertatap muka langsung dengan rekan-rekan aktivis mahasiswa Riau. Zulfa yang juga Presiden Mahasiswa Universitas Riau ini berharap agar pertemuan dengan Gubri Annas Maamun bisa dilaksanakan secara intens sehingga peran orang muda dan intelektual muda saling bersinergi.“Kami sangat berterima kasih Pak Gubernur telah sudi meluangkan waktunya untuk berdialog dengan kami. Kami mengkritik selama ini bukan karena kami membenci pak, itu adalah bentuk cinta kami kepada pemerintah, kami hanya ingin mengawasi. Dan kami memiliki harapan yang sangat besar kepada bapak, agar Riau ini menjadi lebih baik kedepannya”ungkap Zulfa.

Gubernur Riau Annas Maamun pun menjawab pertanyaan dan permintaan para mahasiswa ini dengan cermat dan satu persatu dijabarkan.“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada anggota BEM yang hadir malam ini, sebenarnya acara ini sudah lama saya inginkan, adakan dialog bahkan saya juga minta langsung ke Rektornya tapi waktu itu belum ada”terang Gubri dengan serius.

Dalam penjelasannya,ada beberapa hal yang menjadi poin penting diantaranya adalah mengenai isu atas tuduhan terkait tindakan asusila yang kembali dibantah oleh Gubri.“Saya sebelumnya ingin menyampaikan maaf kepada semua tamu yang hadir dan juga masyarakat Riau, akhir-akhir ini saya sudah banyak mendapat tuduhan, fitnah-fitnah terkait kasus asusila, saya kasihan dengan anak dan istri saya, bahkan terjadi pemerasan, saya sabar”kata Gubri Annas Maamun.“Namun saya tak bisa sabar lagi, saya lapor ke Mabes Polri, ini semua terjadi karena keinginan mereka tidak terpenuhi hingga saya dituduh dan difitnah, Demi Allah saya tidak pernah melakukan hal tersebut,dan disana ada masalah politik juga, jadi saya serahkan semuanya kepada proses hukum saja, biarlah proses hukum yang berjalan,”ungkap Gubri lagi.

Kementerian KOMINFO
BEM UNRI









0 komentar:

Posting Komentar